Home / Daerah

Selasa, 25 Februari 2020 - 06:30 WIB

Wali Kota Resmikan IPAL Komunal dan Program Perpipaan Sanitasi

MOJOKERTO. SOROTINDOMEDIA.COM Tingkatkan kualitas hidup dan lingkungan, Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari, meresmikan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Komunal dan Program Perpipaan Sanitasi di Lingkungan Trenggilis, Kelurahan Blooto, Kecamatan Prajurit Kulon, Selasa (18/2/2020).

Instalasi khusus ini pun targetnya akan terus ditambah seiring dengan upaya meningkatkan kesadaran masyarakat dalam menjaga lingkungan yang bersih dan sehat.

Pemerintah Kota Mojokerto pada tahun 2019 telah berhasil membangun lima unit IPAL Komunal dengan anggaran Rp 2.292.500.000 dan tiga unit Septik Komunal dengan anggaran Rp 225.000.000. Sehingga total anggaran untuk program penyehatan lingkungan berjumlah Rp 2.417.500.000. Dimana setiap unit IPAL Komunal dapat menjangkau sasaran 50 sampai dengan 70 sambungan rumah. Sedangkan Septik Komunal dapat menjangkau tujuh hingga 12 sambungan rumah.

READ  Danrem 082/CPYJ Ikuti Rapat Rencana TMMD ke-110 Tahun 2021 Secara Vicon

“Kami ingin, melalui pembuatan IPAL Komunal dan program perpipaan sanitasi, dapat meningkatkan kesadaran masyarakat. Khusunya warga Lingkungan Trenggilis, akan pentingnya sanitasi dan kebersihan. Sehingga setiap rumah tangga mampu mengelola limbah dengan baik sesuai standar kesehatan. Karena kami menargetkan, 2020 – 2021 Kota Mojokerto ODF (Open Defecation Free),” jelas Ning Ita, usai peresmian.

READ  Kerahkan Water Canon Polres Mojokerto Siapkan 155.000 Liter Cairan Disenfektan, Siap Disemprotkan

Untuk IPAL Komunal di tahun 2019 telah mencapai sasaran sebanyak 302 rumah, sedangkan setik komunal mencapai 29 rumah. Ini artinya, mampu mengurai masalah kepemilikan jamban sehat sebanyak 331 rumah. Sedangkan tahun 2020 Pemerintah Kota Mojokerto memperoleh program IPAL Komunal dari Dana Alokasi Khusus sebanyak 10 unit untuk IPAL Komunal dan 15 unit Septik Komunal. Yang tersebar di delapan kelurahan.

READ  Cegah Gagal Panen Babinsa Parengan Koramil Jetis Bersama Petani Rawat Tanaman Padi

“Sampai dengan 2019, dari 42.500 jumlah rumah di Kota Mojokerto telah memiliki jamban sehat sebanyak 41.866 rumah. Sedangkan sisanya sebanyak 634 rumah, belum memiliki jamban sehat akan diselesaikan pada 2020 melalui dana DAK. Untuk itu, kami berharap agar warga bisa merawat dan memelihara dengan baik, sehingga mampu meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya sanitasi dan kebersihan,” tandasnya. (Syim)

Share :

Baca Juga

Daerah

Kapolresta Mojokerto Bersama Pejabat Utama Takziah dan Kirim Doa untuk Ibunda KOMPOL Sugianto

Daerah

Dandim 0815/Mojokerto Bersama Forkopimda Lakukan Rapid Test Covid-19 Di Dua Lokasi

Daerah

Safari Jumat di Program PRAJURID, Kapolresta Mojokerto Sampaikan Terimakasih Prokes dan Kamtibmas Kondusif

Daerah

Penutupan pasar BesarTertunda

Daerah

Pejabat Teritorial Korem dan Kodim Jajaran Korem 082/CPYJ Terima Bimnis Penggunaan Aplikasi PIT Pusterad

Daerah

Dandim 0815 Mojokerto Pimpin Upacara Hari Santri Di Ponpes Amanatul Ummah

Daerah

Hadapi Lomba Gerak Jalan, Koramil 0815/19 Magersari Latih Para Siswa Di Wilayah Binaan

Daerah

Pengecekan Tracer Digital Aplikasi “Silacak” Panglima TNI Puji Cakupan Tracing Pemkab Mojokerto
?>