Home / Uncategorized

Minggu, 4 Agustus 2024 - 14:20 WIB

21 Pesilat Diamankan di Jombang Usai Konvoi Mengganggu di Permukiman Warga

Jombang . IB Polres Jombang mengamankan 21 pesilat yang konvoi ke pemukiman warga di Desa Trawasan, Kecamatan Sumobito. Rombongan perguruan silat bikin resah warga karena memakai atribut yang provokatif.

Kapolres Jombang AKBP Eko Bagus Riyadi melalui Kasi Humas Iptu Kasnasin mengatakan, awalnya rombongan salah satu kelompok perguruan silat ini berkumpul di Stadion Merdeka, Jombang pada Sabtu (03/08/2024) malam. Setelah itu, mereka konvoi menggunakan sepeda motor ke arah Sumobito.

READ  Ketua ACI Hadi Gerung Mengucapkan Selamat Hari Buruh Se-Dunia 2023

Sekitar pukul 23.15 WIB, rombongan pesilat ini memasuki permukiman penduduk Desa Trawasan, Kecamatan Sumobito sehingga membuat resah warga setempat. Mereka juga menggunakan atribut bernada provokatif yang dapat memicu keributan antarpesilat.

“Mereka konvoi sambil membentangkan gambar dan tulisan-tulisan rasis,” ujarnya kepada wartawan, Minggu (04/08/2024).

Warga yang merasa resah langsung melaporkannya ke Polres Jombang. Sejurus kemudian, polisi dari Polsek Sumobito, Polsek Kesamben dan dibantu personel Polres Jombang mendatangi lokasi.

READ  Pemkab Mojokerto Raih Penghargaan WTP 2020 dari Kemenkeu RI

Saat itu juga, polisi langsung membubarkan konvoi dan mengamankan 21 anggota silat. Petugas juga mengamankan 15 sepeda motor yang digunakan konvoi para pesilat itu.

“Para pelaku sebanyak 21 orang yang terdiri dari laki-laki sebanyak 16 orang dan perempuan sebanyak 5 orang. Sepeda motor berjumlah 15 unit milik pelaku juga kita amankan,” kata Iptu Kasnasin.

Saat ini, 21 pesilat dan kendaraannya sudah diamankan di Polres Jombang. Polisi juga telah melakukan pendataan dan akan memanggil orang tuanya.

READ  SDN JAMPIROGO Mengucapkan Selamat Hari Pers Nasional Tahun 2021

Kapolres Jombang AKBP Eko Bagus Riyadi menyatakan akan menindak tegas para pihak yang menggangu kamtibmas di wilayah hukum Polres Jombang. Namun pihaknya akan terlebih dulu mengedepankan edukasi kepada anak-anak Generasi Z sebelum menindaknya secara tegas.

“Kami berharap peran orang tua sangat dominan agar diperhatikan keberadaan putra putrinya terutama jam malam. Sayang, mereka punya potensi untuk maju kalau disia-siakan,” pungkasnya.

Share :

Baca Juga

KESEHATAN

Tingkatkan Pelayanan Kesehatan, Bupati Ikfina Resmikan Gedung Instalasi Dialisis RS. Sido Waras

Uncategorized

Persit KCK Kerja Sama Dengan YKPI Beri Edukasi Tentang Kanker

Uncategorized

Karaoke Pop City Surabaya Di Segel polisi Nekat Bukak Saat PPKM

Uncategorized

Jalankan 100 Hari Program Prioritas Jenderal Listyo Sigit, Humas Polri Gelar Pelatihan Konten Kreatif

Uncategorized

Pemohon SIM Merasa Senang di Permudah Pengurusan SIM , Inilah Pengakuan Pemohon

Uncategorized

Kejuaraan Pencak Silat Kapolresta Mojokerto Cup 2022, Sebagai Ajang Perkuat Silaturahmi dan Persaudaraan

Uncategorized

Gelar Acara Tradisi Pindah Satuan, Danrem 082/CPYJ Lepas 2 Prajurit Terbaik

Uncategorized

Dandim 0815 Bersama Forkopimda Turun Langsung Pantau Arus Mudik
?>