Home / Uncategorized

Minggu, 2 Juni 2019 - 14:16 WIB

Babinsa Koramil 0815/12 Ngoro Bersama Petani Mantapkan Ketahanan Pangan

MOJOKERTO SorotIndoMedia.com, – Koramil 0815/12 Ngoro Kodim 0815 Mojokerto melalui para Babinsa secara memaksimalkan upaya khusus pendampingan ketahanan pangan di wilayah binaan.

Kali ini kegiatan pendampingan dilakukan Sertu Sugeng Prakto Wiyoto di lahan seluas 5.000 meter milik Sarjo, Anggota Poktan Tani Mendek, Dusun Mendek Desa Kutogirang, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto, Minggu (02/06/2019).

Menurut Sertu Sugeng Prakto Wiyoto, pendampingan pemupukan tanaman padi varietas IR-64 berumur 30 hari dilakukan petani dengan tujuan untuk menambah unsur hara nitrogen dan belerang pada tanaman padi sehingga lebih subur dan dapat berkembang maksimal serta hasil panennya lebih optimal.

READ  Korem 082/CPYJ Mensukseskan Pembukaan JOB FAIR 2022  Kota Mojokerto

Sertu Sugeng PW menambahkan, pemupukan kali ini menggunakan Urea dan ZA dengan campuran berimbang sesuai arahan dari PPL.

“Sebelumnya, pendampingan pemupukan padi juga berlangsung di lahan seluas 1,5 hektar milik Sudarno, yang ditanami jenis padi Situbagendit berumur 30 hari,” tambahnya.

READ  Kanit Binmas dan Kanit Intelkam Polsek Trowulan Silahturahmi ke Veteran RI di Desa Bicak

Masih dalam pekan ini, di wilayah Ngoro, aktivitas pendampingan juga berlangsung di beberapa desa lainnya seperti Dusun Sidorejo Desa Wonosari, Dusun Kecapangan Desa Ngoro dan Dusun Kesemen Desa Kesemen, dengan kegiatan berupa tanam padi, penyiangan dan pengecekan hama tanaman dengan didampingi Babinsa setempat.

Pada kesempatan berbeda, Danramil 0815/12 Ngoro Kapten Inf Khoiri mengatakan, aktivitas pendampingan yang dilakukan Babinsa bertujuan untuk membantu petani mewujudkan swasembada pangan demi memantapkan ketahanan pangan di wilayah.

READ  Anggota DPRD Kabupaten Mojokerto Gelar Serap Aspirasi untuk Responsif Terhadap Konstituen

“Upsus pendampingan ini dilakukan secara terjadwal di 19 desa dalam wilayah teritorial Koramil Ngoro. Dari 19 Desa tersebut, 15 desa diantaranya memiliki areal persawahan cukup luas, sementara 4 (empat) desa lainnya hanya memiliki ladang yang ditanami jagung, singkong, kacang, kedelai dan palawija lainnya,” pungkas pria kelahiran Ngoro, Mojokerto.(Dim/Syim)

Share :

Baca Juga

Kepolisian

Tingkatkan Iman dan Taqwa, Polisi Nyantri ke Pondok Pesantren
Utama

JOMBANG

Antisipasi Judi Online, Polres Jombang Mendadak Cek HP Anggotanya

Uncategorized

Kejuaraan Pencak Silat Kapolresta Mojokerto Cup 2022, Sebagai Ajang Perkuat Silaturahmi dan Persaudaraan

Uncategorized

SEMARAKNYA JUNE JAZZ DALAM MEMPERINGATI HARI KELUARGA NASIONAL DI SMART HOTEL PERTAMA DI JAWA TIMUR

Uncategorized

Jumat Curhat, Wakapolres Jombang Tampung Aspirasi Warga Desa Sumbernongko

Uncategorized

Ketua MWC NU Kecamatan Trowulan Kabupaten Mojokerto Mengecam Keras Aksi 21 Mei

SIDOARJO

Waspada Curah Hujan Tinggi, Wabup Subandi Pimpin Apel Siaga Antisipasi Bencana Hidrometeorologi

Uncategorized

Gelar Paripurna, Ketua DPRD Kabupaten Mojokerto Ingatkan Persatuan dan Kesatuan
?>