Foto. Identitas Pria Gantung Diri di Depan Pendopo Agung Trowulan Terungkap, Ternyata Perangkat Desa
Mojokerto, Indexberita. Com Identitas seorang pria yang ditemukan gantung diri di dalam sebuah toko di depan Pendopo Agung Trowulan, Dusun Nglinguk, Desa Trowulan, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto telah terungkap. Pria tersebut adalah HAAF, seorang perangkat desa di Kecamatan Dlanggu, Kabupaten Mojokerto. Pria berusia 28 tahun ini merupakan warga Kecamatan Dlanggu dan bekerja sebagai perangkat desa di salah satu desa di wilayah tersebut. Kepastian ini diperoleh setelah pihak keluarga mengkonfirmasi identitas korban di rumah sakit.
Kepala Desa Trowulan, Zainul Anwar, menjelaskan bahwa informasi mengenai korban sebagai perangkat desa diperoleh dari pesan WhatsApp teman-teman korban. “Menurut informasi yang saya terima melalui WA, korban adalah perangkat desa. Ayah korban juga menjabat sebagai Kepala Dusun di desa tersebut. Saat kejadian, korban tidak membawa KTP,” ujarnya pada Jumat (28/6/2024).
Kapolsek Trowulan, Kompol Margo Sukwandi, juga mengonfirmasi identitas dan pekerjaan korban. “Benar, korban adalah perangkat desa di salah satu desa di Kecamatan Dlanggu. Informasi ini didapat dari keluarga dan Kepala Desanya,” tambahnya.
Sebelumnya, warga Dusun Nglinguk, Desa Trowulan, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto dihebohkan dengan penemuan seorang pria yang tewas gantung diri. Pria tanpa identitas ini ditemukan di dalam sebuah toko depan Pendopo Agung Trowulan.
Korban ditemukan dalam kondisi tergantung di sebuah toko milik Yayasan Pondok Pesantren (Ponpes) Segoro Agung yang masih dalam tahap pembangunan. Korban ditemukan sudah tak bernyawa oleh salah satu pekerja toko pada Kamis (27/6/2024) sekitar pukul 15.45 WIB.
Polsek Trowulan bersama Tim Inafis Satreskrim Polres Mojokerto yang datang ke lokasi segera melakukan identifikasi jenazah. Setelah dilakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), jenazah korban dievakuasi oleh sejumlah relawan ke RSUD Dr Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto.(Syim)
