
Foto. Banjir Luapan Sungai Lamong Rendam Puluhan Rumah di Dawarblandong
Mojokerto, Indexberita.com – Puluhan rumah di Dusun Klanteng, Desa Pulorejo, Kecamatan Dawarblandong, Kabupaten Mojokerto, terendam banjir akibat luapan Sungai Lamong pada Selasa (25/2).
Supadi (63), warga setempat, mengungkapkan bahwa banjir mulai datang sekitar pukul 20.00 WIB dengan arus yang deras. “Ketinggian air mencapai dada orang dewasa, mengalir lewat sungai kecil di samping rumah saya,” ujarnya.
Hujan deras mengguyur sejak pukul 12.00 WIB hingga 19.00 WIB, dengan intensitas tinggi antara pukul 19.00–21.00 WIB. Meskipun banjir musiman sering terjadi di wilayah ini, menurut warga, kali ini ketinggian air jauh lebih tinggi dari biasanya.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mojokerto, Yo’ie Afrida Soesetyo Djati, menjelaskan bahwa banjir juga berdampak di beberapa lokasi lain. “Kemarin kami sudah menyalurkan bantuan di Sumberwuluh, Talunbrak, dan Sepat, Desa Talunbando. Di Desa Pulorejo sendiri, ada tiga dusun terdampak, yaitu Beru, Klanteng, dan Pulo, dengan total 50 rumah. Sementara di Dusun Ngaros, Desa Banyulegi, terdapat 50 rumah yang terdampak,” jelasnya.
Ia menambahkan bahwa BPBD terus memantau perkembangan debit air Sungai Bengawan Solo dan Sungai Lamong. “Kami hanya bisa membantu dalam distribusi makanan, transportasi air seperti perahu fiber, serta bantuan sembako dan air bersih. Bantuan yang disalurkan meliputi beras, sarden, mi instan, minyak goreng, roti, serta paket sandang anak-anak seperti popok, selimut, handuk, dan perlengkapan kebersihan,” imbuhnya.
Meski tidak ada warga yang mengungsi, BPBD telah menyiapkan dapur umum di beberapa lokasi untuk memastikan kebutuhan pangan korban banjir tetap terpenuhi.
Hingga saat ini, ketinggian air berangsur surut di beberapa titik, namun warga tetap diminta waspada terhadap potensi banjir susulan.(Syim)