Mojokerto.Indexberita.com Guna mengatasi tantangan kemiskinan di Kota Mojokerto, DPRD Kota Mojokerto telah memberikan rekomendasi kepada Pemerintah Kota Mojokerto untuk memperkuat kolaborasi antar instansi dan memperluas cakupan bantuan sosial. Menurut Ketua DPRD Kota Mojokerto, Sunarto,, tingkat kemiskinan di kota tersebut masih di atas target yang telah ditetapkan, yakni 5.42-5.62 persen, dengan tingkat kemiskinan terbaru mencapai 5.77%.
Sunarto menegaskan pentingnya evaluasi terhadap strategi dan program penanggulangan kemiskinan, serta menguatkan kolaborasi antarinstansi untuk meningkatkan efektivitas program-program tersebut. Pemerintah Kota Mojokerto juga diminta untuk memperluas cakupan program bantuan sosial, meningkatkan akses terhadap pendidikan dan pelatihan keterampilan, serta memfasilitasi pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui program pengembangan UMKM.”jelasnya
Di sisi lain, Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Mojokerto, Muhammad Choirul Anwar, menyatakan bahwa Dinas tersebut berperan dalam strategi mengurangi beban pengeluaran masyarakat. Salah satu upaya yang dilakukan adalah memberikan bantuan pangan non tunai kepada kelompok rentan seperti tukang becak, warga miskin, anak yatim non panti, penyandang disabilitas kurang mampu, penyandang disabilitas berat, dan lansia kurang mampu, menggunakan anggaran dari APBD Kota Mojokerto.kata Anwar pada awak media di kantornya. Selasa (26/4/2024) (Syim/ADV)