Palangka Raya; Indexberita – SPNF SKB Kota Palangkaraya telah menyelenggarakan Ujian Pendidikan Kesetaraan paket C secara daring/on-line yang dilaksanakan selama 5 hari mulai dari tanggal 13-17 April 2020.
Peserta Ujian Pendidikan Kesetaraan pada SPNF SKB Kota Palangkaraya diikuti oleh 80 orang peserta, 5/5/20.
“Dengan berbagai kendala yang dihadapi oleh para peserta ujian terutama dalam hal jaringan yang pada waktu bersamaan digunakan secara Nasional namun hal itu tidak mengurangi semangat mereka untuk mengikuti Ujian Pendidikan Kesetaraan tersebut.” Kata Kepala SKB Yuspin pada media lewat washap.
Dengan penuh semangat dan kesabaran mereka antusias mengerjakan soal ujian, sampai pukul 24.00 malam pun mereka tetap sabar menunggu jaringan yang terkadang lelet. Demikian juga Panitia Ujian Pendidikan Kesetaraan SPNF SKB Kota Palangkaraya pun dengan sabar memantau perkembangan peserta ujian dari rumah masing-masing.
Selanjut yuspin menambahkan ” “Antusiasme, semangat, kesabaran dan kelelahan serta kerja sama yang baik antara peserta didik dan panitia pelaksana UPK dalam menyukseskan pelaksanaan UPK tidak sia-sia,
Hal ini ditunjukkan dengan terlaksananya UPK dari hari pertama sampai hari terakhir mereka lalui dengan semangat dan hasilnya maksimal sehingga mereka dinyatakan lulus dengan memuaskan 💯%.” Ucap Yuspin.
Lain halnya lagi media online mewawancarai salah satu siswi SKB, Baiq Bilyam Urba no ujian C-20-01-0017-0012-5.
UN online ini sendiri sebenar banyak sekali kekurangan apa lagi di hari pertama mulai ujian.
” Server website Ujian yang digunakan down parah, Saat pertama kali mengerjakan soal banyak memakan waktu untuk menyimpan jawaban dari pada mengerjakan soalnya.
Keterlambatan soal keluar juga selalu terjadi, bahkan bisa terlambat 2 jam lebih dari jadwal. Untuk teman teman yang berkerja ini sangat mengganggu.
Tapi bersyukur ujian tetap berlangsung walau pun banyak kendala.” Kata Urba.
Tanggal 2 mei kemarin ditetapkan untuk pengumuman kelulusan, tapi kelulusan baru diinformasikam pada tanggal 5 mei oleh pihak sekolah. Pengumuman di beritahukan secara online, tapi hanya berupa daftar siswa yang lulus, bukan dalam bentu Surat Keterangan Lulus secara lengkap yang mencantumkan nilai hasil ujian, karna kemungkinan masih dalam tahap pengerjaan.

Foto SKB : Paket C Lulus 100%, Ujian Daring Online.
Lanjut Urba; “Semua peserta didik di nyatakan lulus, tapi belum di beri keterangan mengenai nilai hasil ujian secara keseluruhan. Dari yang saya tau total peserta didik yang mengikuti ujian sebanyak 80 orang termasuk saya.” Ungkap Urba.
Mengenai kelebihan ujian online ini menurut saya adalah lebih aman, karna di kondisi wabah covid-19 ujian online sangat membantu bahkan untuk peserta didik yang tempat tinggalnya jauh juga tidak perlu harus ke sekolah.
“Harapan saya kedepannya, ujian berbasis online bisa lebih di upgrade lagi sistem server dan sistem pemnyusunan soalnyanya, supaya tidak menyulitkan peserta didik dalam menjawab soal. Terutama juga mengenai kesiapan pengadaan ujian online juga harus lebih di perbaiki lagi supaya soal bisa keluar dan dikerjakan tepat waktu sesuai jadwal yang di tentukan,” unggah Baiq Bilyam Urba pada Media online.
Manghadiboy